Selasa, 15 Januari 2019

Penggunaan Bersama Ekonomi Komunitas Virtual & Media Sosial


Kelompok dan Perilaku Komunikasi
Kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan bersama dan yang berinteraksi satu sam lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut. Menurut Johnson dan Johnson dalam Derry (2005), Komunikasi kelompok dapat lebih bisa dipahami sebagai suatu pola interaksi daripada sebagai suatu rangkaian keterampilan khusus.Sebuah kelompok yang melakukan komunikasi akan menimbulakan perilaku komunikasi.



Masyarakat Virtual
Masyarakat Virtual adalah sebuah kehidupan masyarakat manusia yang tidak dapat secara langsung diinderakan melalui penginderaan manusia, namun dapat dirasakan dan disaksikan sebagai sebuah realitas. Kehidupan semacam ini tentu saja bukanlah kehidupan akhirat manusia, namun merupakan sisi lain kehidupan “masyarakat nyata” yang seperti kita ketahui selama ini. Di mana “masyarakat nyata” lebih menekankan pada jalinan kehidupan sosial manusia yang berbasis dan dibangun melalui penginderaan secara langsung.



Perilaku Masyarakat
Setelah masyarakat virtual tersebut terbentuk, ia kemudian membangun dirinya dengan sepenuhnya mengandalkan interaksi sosial dan proses sosial dalam kehidupan kelompok (jaringan) intra dan antar sesama anggota masyarakat virtual. Konstruksi masyarakat virtual ini pada mulanya terbentuk dari interaksi intra dan antar jaringan kemudian berkembang menggunakaan sistem laba-laba yang pada akhirnya membentuk pemukimannya sendiri. “Pemukiman virtual” ini tentu saja memiliki karakteristik tersendiri, seperti: tingkat interaktivitas yang minim, terdiri dari berbagai komunikator, keanggotaan berkelanjutan yang minim pula, serta virtual common-public-space, di mana sebagian besar interaksi kelompok CMC terjadi.



E-Commerce
            E-Commerce merupakan model bisnis modern yang non-face (tidak menghadirkan pelaku bisnis secara fisik) dan non-sign (tidak memakai tanda tangan asli). Hadirnya e-commerce memungkinkan terciptanya persaingan antara pelaku usaha kecil, menengah, dan besar dalam merebut harga pasar. Perdagangan elektronik (e-commerce) adalah salah satu masalah yang sangat kompleks, karena dapat ditinjau dari berbagai perspektif, baik teknologi dan sains menyangkut teknologi komputer serta perangkat-perangkatnya, perspektif ekonomi menyangkut kegiatan perdagangan atau bisnis yang mengahasilkan keuntungan bagi perusahaan atau pelakunya, perspektif hukum menyangkut upaya penyelesaian sengketa yang terjadi di antara para pihak baik dalam perdagangan elektronik, maupun perspektif sosial menyangkut dampak teknologi internet atau elektronik terhadap kebiasaan dalam masyarakat.



KESIMPULAN
            Perkembangan teknologi komunikasi memberikan alternatif bagi individu untuk mengembangkan ruang komunikasi khususnyan komunikasi khususnya komunikasi kelompok,salah satunya yaitu media social.
Komunitas virtual menjadi wadah bagi mereka untuk lebih bisa menggali informasi dan menjalin hubungan dengan orang yang belum dikenal sebelumnya. Komunitas virtual pada dasarnya merupakan sebuah wadah untuk berbagi informasi secara kelompok, yang menjadikannya istimewa adalah ketika batasan ruang bukan menjadi penghalang, eksistensi personal seseorang dapat diwakili oleh teks, oleh gambar, video dan suara.

0 komentar:

Posting Komentar